Tuesday, December 6, 2016

Tahura Sukuh

Tahura Taman Hutan Raya


Obyek Penelitian dan Wisata
Termasuk ke dalam golongan Wisata Nabati

Konon bisa outbond juga dan ada jalur khusus menuju puncak lawu.
Lokasi Tahura di seputaran Candi Sukuh, Karanganyar, sekitar 90 menit dari pusat Kota Solo

Monday, December 5, 2016

Jurugsic Park

Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ)


Termasuk kedalam Obyek Wisata Hewani di Kota Solo
Dulunya adalah bonraja, kebon tempat menyimpan binatang kelangenan (peliharaan yang disayang-sayang) oleh Sang Raja.

ini di dalam kompleks Taman Jurug

Kemudian, Taman Satwa Taru Jurug dibuka untuk umum.
isinya adalah koleksi binatang, dari binatang yang takpernah kotor,
yakni Gajah, Gajahlah Kebersihan hingga binatang yang demen silaturahmi, yakni Macan.
Macan tak Macan Asal Kumpul.

Lokasinya di dalam kota, agak kepinggir, deket kampus UNS.

tiket masuk TSTJ

Saat artikel ini ditulis, harga tiketnya masih Rp 12.000,-


Di Dalamnya juga lengkap ada pedagang warung makan dan Souvenir

Lebih jauh tentang Taman Satwa Taru Jurug atau diberi nama ala Kuprit sebagai JurugsicPark, silahkan tengok web www.jurugsicpark.com

Sunday, December 4, 2016

Serabi Notosuman



Solo jadi tujuan Wisata Kuliner. Kata Kuliner mungkin dekat makna dengan kata Cool Inert (keren dari dalam).

Dari dalam lingkungan Keraton, hingga menyebar ke masyarakat-nya.
Lengkap, olahan aseli pribumi, atau pengaruh budaya Belanda.
Dan tentunya ada pula sentuhan citarasa ala Masyarakat TiongHoa.

Contohnya Serabi Notosuman.
Pertama dipopulerkan oleh pasangan Hoo Geng Hok dan Tan Giok La di Wilayah Notokusuman (disingkat menjadi Notosuman).

Kemudian turun-temurun sampai saat ini generasi ke-4, dengan rasa yang tidak berubah dari awal masa-nya hingga sekarang.

Saturday, December 3, 2016

hiK







HIK

Kalau di Jogja namanya Angkringan
Tempat makan dan wedangan murah berkualitas.
Nasi Kucing, Wedang Jahe, Teh, Kopi, aneka gorengan, sambil ngobrol, atau mendengarkan obrolan orang.

Menurut asumsi Saya, kata Hik mengacu pada suara orang kekenyangan (jadi
sendawa: sendaugurau dan ketawa)
“Hiiiiikgh... hik.. hik..hik”


Hik tersebar random di seluruh penjuru Kota Solo, pokoknya Hikly Recommended

Friday, December 2, 2016

TimLo Solo



Perjanjian Giyanti 13 Februari 1755 memisahkan Solo dengan Jogja

Akibatnya, yang satu Solo Karir, satunya lagi..
seYogyanya juga berkarir
Masing-masing berdiri mengurusi negeri-nya sendiri.

Di Solo muncul makanan khas yakni TimLo
Mungkin dari penggalan kalimat:
    "kita ini satu Tim Lo, jangan bercerai berai”
Disimbolkan dengan telur, yang dibelah.

Konon, di Jogja kemudian muncul yang khas juga,
bedanya.. telurnya tidak dibelah.
Lantas orang menyebutnya Good egg (Yu Djum)


****

TimLo semacam sup, terdiri dari rangkaian bahan dengan konfigurasi sempurna saling menguatkan citarasa.

Moral, jadi enak kalau sadar kita itu satu tim, tidak berpecah belah
Karena Kita, Indonesia.


(WLA, 2016)

Thursday, December 1, 2016

DiKirimiNasi Tanpa Diskriminasi

Selamat Padi, mari Menikmati SunRice



"I am Going To SekuL"
(Aku pergi ke sekolah, bawa bekal nasi)


Sekolah dan Sarapan Nasi keduanya berkaitan, dalam rangka mendukung orang untuk jadi pinter
Saking pentingnya sarapan Nasi, konon Sri Susuhunan Paku Buwono IX (1861-1893) pernah memborong Nasi Liwet untuk para pengrawit (penabuh gamelan keraton) sebelum mereka melaksanakan tugasnya
Nasi Liwet menjadi salah satu icon kuliner khas Kota Solo.

Sekolah ibaratnya menanak Nasi
Dulu, orang Jawa menanak Nasi di KUALI
Cari sekolahpun juga harus yang berKUALItas

Untuk menjadi tanak, nasi dipindah ke dalam Dandang, kemudian yg tertinggal adalah kerak, namanya INTIP


Sekolah saja tidak cukup, kita mesti mencari ilmu lebih luas lagi ke tempat lain, supaya mendapatkan INTIP (INspirasi kreaTiP)


INTIP juga menjadi icon camilan khas Kota Solo.